“Kami sangat senang mendengar bahwa Bapak Gubernur perintahkan Dinas ESDM datang ke Kampung kami untuk cek Aktivitas tambang galian C milik baba jimy” Ujar Zainal melalui pesan WhatApp pada Jumaat (4/4/2025).
“Kami yakin Bapak Gubernur tahu bagaimana dampak yang kami alami akibat aktivitas tambang milik baba Jimi ini” Tambahnya.
Besar Harapan Warga Kampung Raong kata Zainal terhadap Gubernur NTT agar tidak sekedar memerintah Dinas ESDM untuk mengecek lokasi tetapi harus mengambil keputusan untuk mencabut kembali ijin ekplorasi Tambang milik Jimy Lasmono di Raong.
“Apapun alasannya Bapak Gubernur harus cabut lagi izin yang ada, kita juga heran mestinya baba jimi jangan dulu produksi karena ijin untuk itu belum ada tetapi ko sangat berani” Ujar Zainal.
Zainal mengatakan jika dilihat dari Perda Tata Ruang Pemkab Manggarai Barat Nomor 11 Tahun 2021 semestinya Wilayah Desa Golo Mori Masyarakatnya diperdayakan dengan mengembangkan Wisata Alam.
“Dari Perdanya Golo Mori ini ditetapkan jadi Kawasan Destinasi Wisata Alam terus kenapa yang ada itu Izin tambang galian C? Tanya Zainal.
Zainal pun meminta kepada Pemda Manggarai Barat untuk tidak main-main dengan kondisi yang sedang dialami oleh Masyarakat Kampung Raong yang didera dengan aktivitas tambang galian C milik Jimy Lasmono.
“Jangan anggap enteng ini soal. Pemda harus ambil sikap tegas dengan Jimy Lasmono” tegasnya.
Sebelumnya Gubernur NTT Melky Laka Lena dengan tegas meminta kepada Dinas ESDM untuk segera mengecek aktivitas tambang Galian C di Kawasan Destinasi Alam Golo Mori.
Menanggapi hal itu PLT. Dinas ESDM Flouri Rita Wuisan mengatakan dalam waktu dekat dari inspektur Tambang akan turun ke Manggarai Barat dalam rangka menindaklanjuti perintah Gubernur Melky Laka Lena.
“Kita sudah lapor dengan Bapak Gubernur dan setelah libur inspektur tambang akan turun ke lokasi” ujarnya.
