Politisi Partai Nasdem ini juga memberikan apresiasi juga kepada Tim Prof. Yohanes Surya dari Yayasan Teknologi Indonesia Jaya, yang menyelenggarakan pelatihan bagi mereka untuk mempersiapkan diri menjelang olimpiade nanti.
“Ini merupakan kesempatan yang luar biasa, dengan kali ini Nono mendapatkan pengalaman yang baru lagi pada ajang olimpiade sains dan matematika se-asia. Juga melalui pelatihan khusus dan kita harapkan ia bersama teman-teman yang lain dapat menjalani program pelatihan ini dengan baik serta dapat meraih prestasi untuk mengharumkan nama daerah masing-masing serta negara kita Indonesia apalagi kita bertindak sebagai tuan rumah. Ini tentunya ini memberikan semangat tersendiri bagi Nono dan teman-teman,” kata Gubernur Viktor.
“Kita tentu mengetahui Nono ini sudah pernah meraih prestasi tingkat dunia, namun saya minta agar tetap giat belajar, tetap rendah hati jangan menjadi sombong. Saya minta kepada semua lapisan masyarakat untuk mendukung anak kita Nono,” katanya.
Sementara itu, Ibunda Nono, Nuryanti Seran mengungkapkan, Program Pelatihan ini akan dilaksanakan di Kabupaten Toba Sumatra Utara selama 10 bulan.
“Nono akan berangkat ke Toba minggu depan dan akan mulai mengikuti pelatihan dan program persiapan selama 10 bulan hingga pelaksanaan olimpiade pada bulan november mendatang,” jelas Nuryanti.
Nuryanti menjelaskan, Nono tergabung bersama 7 peserta dari provinsi yang lain untuk mengikuti Olimpiade Matematika dan Sains kategori Sekolah Dasar.
“Total mereka semua berjumlah 8 orang dan sebetulnya olimpiade ini standarnya diperuntukan untuk siswa SD kelas IV namun Nono yang baru kelas II berhasil terpilih tanpa melalui seleksi dan itu atas pertimbangan dari Tim Prof. Yohanes Surya dan ini sangat membanggakan bagi kita semua. Kita harapkan agar dia dan teman-temannya dapat mengikuti pelatihan dan bimbingan dengan baik dan lancar sehingga mendapatkan hasil yang membanggakan pada olimpiade nanti,” jelasnya.
Laporan : Robert Warang