“Kemungkinan ini dilakukan oleh oknum yang merasa tidak terima dengan teguran terhadap salah satu instansi,” ucapnya.
Sebelum terjadinya gangguan kambtibmas, dia berharap desa adat setempat dapat melakukan penertiban terhadap sepanduk liar itu.
“Demi menjaga keamanan dan ketertiban di masing-masing wilayah Denpasar,” tegasnya.