Lebih lanjut Bupati Hery menegaskan bahwa negara kesatuan Republik Indonesia dari Sabang sampai Merauke adalah sebuah warisan yang harus dipertahankan. Karena itu Dia berharap gerakan Pramuka yang lahir di tanah Indonesia adalah gerakan Pramuka yang tidak hanya mengajarkan keterampilan hidup tapi juga nasionalisme.
“salah satu hal yang penting adalah point ke tiga, kewajiban sebagai warga negara jika semua yang berdiri hari ini adalah bagian dari negara kesatuan Republik Indonesia dan karenanya kita semua adalah warga negara Indonesia yang tidak hanya memiliki hak, tetapi juga memiliki kewajiban untuk menjaga negara ini sebagai sebuah negara kesatuan dari awal mula berdirinya sampai dunia kiamat” katanya.
Beberapa hal penting yang bisa dipetik dari keteladanan pramuka lanjut Bupati Hery adalah pertama, wadah Pramuka sebagai sarana belajar berkarya dan membangun semangat persaudaraan, kedua seluruh pengetahuan pengalaman dan keterampilan yang diperoleh, menjadi modal berharga untuk membangun kepribadian sebagai generasi muda.
“semuanya itu dapat kalian sebarkan sosialisasikan kepada teman-teman kalian di sekolah dan dalam pergaulan sehari-hari jadilah generasi muda yang cerdas dan berkarakter baik dengan tidak melakukan kegiatan-kegiatan yang tidak bermanfaat, merusak masa depan kalian. Jadilah anggota pramuka sebagai pembawa berita yang benar dan pembawa berita yang dapat dipercaya, kita semua hidup dalam sebuah situasi dimana media berkembang begitu cepat, media sosial juga mendukung perkembangan dan menjadi wahana menyebarluaskan berita, kami berharap media sosial yang kalian gunakan sebagai media komunikasi dapat digunakan dengan sebaik-baiknya dengan menyebarkan berita yang dapat dipercaya dan berita yang jelas sumbernya” katanya.
“menggunakan media sosial dengan baik untuk tujuan-tujuan yang baik jangan gunakan itu untuk memfitnah jangan gunakan itu untuk menjelek-jelekkan orang lain teman-teman, orang yang lebih tua dari kita, pastikan ketika jari-jarimu menggunakan Smartphone untuk berkarya di media sosial pastikan yang kamu tulis hanyalah kebenaran”, tutup Bupati Hery.
Acara juga dimeriahkan dengan penampilan drumband SMAN 1 Lelak. Sementara untuk peserta apelnya adalah SMAK St. Stefanus Ketang, SMPK Stefanus Ketang, SDI Watu Weri, SDK Rejeng dan SDI Lamba.