oleh

Peringatan Hari Ginjal Sedunia, Pasien: Pelayanan di RSUD Ruteng Sangat Baik Terbukti Kami Masih Bisa Bernafas

Kepada tenaga kesehatan, Ia juga berharap semoga tidak putus asa dalam setiap mengurus pasien dengan pelayanan yang ada saat ini.

“Karena pengalaman saya itu di RS tetangga itu peralatan itu lain atau kurang lengkap, buktinya, teman-teman pasien ini banyak dari kabupaten-kabupaten lain yang rawatnya di Rumah Sakit Ruteng,” tutupnya.

Direktur RSUD Ruteng, dr. Oktavianus menyebutkan unit Hemodialisa telah beroperasi sejak tahun 2018, dan telah melayani banyak pasien cuci darah dari berbagai daerah.

“Selama 6 tahun sejak beroperasi unit cucu darah ini telah melayani pasien dari kabupaten Manggarai Barat, Manggarai Timur, Bajawa, Nagekeo dan kabupaten Manggarai juga,” sebut direktur RSUD Ruteng.

Kepada pasien HD, dr. Oktavianus, mengimbau agar harus secara teratur serta rutin setiap Minggunya dua kali cuci darah “ini seperti obat rutin bagi pasien cuci darah”.

“Mereka (Pasien) sudah terjadwal selama satu Minggu dua kali cuci darah,” ujar dr. Oktavianus.

Kerja mesin cuci darah jelasnya menggantikan fungsi kerja ginjal manusia akibat terjadinya kondisi penumpukan serta keracunan zat-zat yang ada dalam ginjal, sehingga sesorang bisa beraktifitas dengan normal serta ditingkatkan melalui mesin cuci darah.

Posting Terkait

Jangan Lewatkan