Dia juga mengingatkan seluruh para penyuluh KB agar terus berperan aktif dalam mewujudkan visi-misi pembangunan dengan cara mengembangkan metode penyuluhan yang efektif dan efisien.
Selain itu, Penyuluh KB juga harus terlibat secara active dalam percepatan penurunan masalah stunting di wilayah kabupaten Manggarai.
“Para penyuluh KB harus meningkatkan mutu profesi penyuluh. Melayani dengan ikhlas dalam pengabdian serta inovatif untuk kemajuan program untuk menuju Indonesia emas,” ungkapnya.
Lebih lanjut jelas Nikodemus, IPeKB memiliki peran strategis dalam meningkatkan kesadaran, sikap, dan profesionalisme Penyuluh KB.
Pelantikan ini diharapkan mampu memperkuat kolaborasi antara jajaran khususnya dalam mengoptimalkan lima program prioritas (quick wins) Kementerian, diantaranya; Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting, Gerakan Ayah Teladan Indonesia, Taman Asuh Sayang Anak, Super Apps tentang Keluarga dan Lansia Berdaya.
