Parade Songke, Festival Budaya Warnai HUT ke X SMK Cinta Damai Borong

Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas disela-sela Parade kepada pers mengatakan bahwa Parade Songke ini menjadi ajang promosi wisata baru. Sebab motif yang terdapat pada kain songke merupakan sebuah karya yang memiliki nilai artistik dan peran generasi milenai saat ini merawat dan melestarikan warisan yang ada.

“saya tentu senang dan bangga dengan kreatifitas civitas SMK Cinta Damai hari ini dengan pegelaran parade songke. Dan saya betul terinspirasi, maka dengan itu pada hari jadi Kabupaten Manggarai Timur pada tangga 23 November mendatang kita akan melakukan parade 10.000 songke mulai dari Polsek Borong dan finis di Lehong” kata Bupati Ande.

Selain parade Songke, beberapa permainan tradisional juga di pentaskan. Sebut saja maeng mangka (main gasing) Rangkuk alu
Mbata, Danding, dan berbagai tarian tradisional khas orang Manggarai.

Selain itu Ketua Yayasan SMK Cinta Damai mereview perjalan lembaga pendidikan ini dalam sepuluh (10) tahun terakhir. Menurut Agus Harum, SMK Cinta Damai hadir di Kabupaten Manggarai Timur hadir tahun 2013, dengan optimisme yang tinggi dengan tiga program keahlian yaitu tiga program keahlian yaitu Usaha Perjalanan Wisata, Usaha Perhotelan.

“Alasan dibukanya SMK ini karena Kementerian Pariwisata menetapkan 10 destinasi Unggulan nasional, salah satu Labuan Bajo. Atas dasar itulah dirinya berpikir bagaiama persiapan Kabupaten tetangga/penyangga pasti membutuhkan SDM pariwisata, lalu diputuskan untuk membuka lembaga ini” Katanya.