oleh

Nakes Non ASN Datangi Kantor DPRD, Bupati Manggarai: Bisa Dinaikan Tetapi Ada yang Dikorbankan, Itu Pilihannya Saat Ini

“Pemda Manggarai selalu mengusulkan sebanyak-banyaknya ke Pemerintah Pusat. Yang menentukan jumlah kuotanya kan tergantung dari Pemerintah Pusat, bukan Pemda Manggarai” sebut Bupati Hery Nabit.

Terkait dengan upah tambahan penghasilan dinaikan, Kata Bupati Hery Nabit, akan berdampak pada pengurangan tenaga.

“Kita bisa naikan Tamsil, tetapi ada yang diberhentikan diantara mereka (Para Nakes). Hal ini yang kita jagakan selama ini,” tegas Bupati Hery Nabit.

Kalau dipaksakan untuk menaikan tambahan peghasilan, lanjut Bupati Hery Nabit, tidak menjadi masalah dan pihaknya mencarikan jalan keluar.

“Jalannya refocusing anggaran, kalau refocusing anggaran itu berarti pilihannya memberhentikan sebagian agar dapat meningkatkan yang lain,” tegas Bupati Hery Nabit.

Bupati Hery Nabit membeberkan ada banyak orang yang telah berkorban untuk tenaga Non-ASN, misalnya Tamsil ASN dipotong sampai 50 persen.

“Ini dilakukan agar tenaga Non-ASN tetap bekerja. Jangan merasa seolah-olah orang lain di Manggarai tidak punya kontribusi satu sama lain. Ini masa dimana kita semua berkorban,” tegasnya lagi.

Posting Terkait

Jangan Lewatkan