Menurut Rahbudi Helmi, saat ini kementerian Kesehatan telah menggandeng berbagai pihak untuk penanganan masalah ODGJ dengan memanfaatkan potensi-potensi lokal yang ada di setiap Kabupaten.
“Potensi-potensi lokal kita berdayakan seperti; Komunitas dan pihak Gereja (Romo dan Suster) untuk melepas para pasung,” jelas Kasubdit Keswa Dewasa Lansia, Rahbudi Helmi.
Saat ini lanjut, Rahbudi Helmi, dibawah pimpinan Bupati Manggarai bersama dinas Sosial dilakukan deteksi secara dini hal-hal terkait kesetaraan jiwa untuk dilakukan perbaikan.
Sementara untuk ODGJ yang di pasung setelah dilepaskan, pihaknya akan memberikan langkah-langkah pemberdayaan.
“Penanganan awal untuk pasien ODGJ, memanfaatkan tempat di Renceng Mose sebagai shelter awal,” kata, Kasubdit Keswa Dewasa Lansia, Rahbudi Helmi
Setelah ODGJ dilakukan pemulihan, Kementerian Kesehatan bekerjasama dengan Kementerian Sosial memberikan pelatihan kerja melalui Balai Latihan Kerja (BLK).