Terkait dengan pelatihan layanan kesehatan jiwa untuk para tenaga kesehatan, Bupati Hery Nabit menjelaskan Nakes di setiap Puskesmas dan Nakes di RSUD dr. Ben Mboi Ruteng nantinya menjadi garda terdepan pelayanan kesehatan jiwa untuk ODGJ.
Dirinya juga merincikan, total ODGJ yang ada di Kabupaten Manggarai, berjumlah 503 orang yang tersebar di 25 Puskesmas.
“Yang terbanyak itu ada di tiga Puskesmas diantaranya; Puskesmas Ponggeok, Puskesmas Bea Mese dan Puskesmas Cancar. Diluar tiga puskesmas ini juga ada tetapi jumlahnya bervariasi dan lebih kecil,” beber Bupati Hery Nabit
Terkait dengan penanganan aspek non kesehatan, Bupati Hery Nabit, menjelaskan penanganan aspek non kesehatan nantinya urusan dinas Sosial walaupun anggarannya saat ini masih terbatas.
Dirinya mengharapkan agar penanganan masalah ODGJ di Kabupaten Manggarai, bisa terintegrasi dengan baik.
Sementara Kasubdit Keswa Dewasa Lansia, Kementerian Kesehatan, Rahbudi Helmi, menjelaskan tujuan pelatihan tersebut untuk meningkatkan pengetahuan tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanan kesehatan jiwa.
Ia menjelaskan, sebelumnya penanganan ODGJ tidak terintegrasi dengan baik, karena selama ini hanya sektor kesehatan yang diperkuat yaitu aspek kesetaraan jiwa, deteksi dini (penanganan awal) dan pemulihan.
Tetapi pada saat ODGJ yang telah distabilkan tidak diberikan kemampuan untuk melakukan langkah kemandirian untuk mengisi hidupnya.