Ia pun berharap, melalui Festival Desa Binaan Bank NTT, produk hasil olahan kelompok usaha ‘Hekang Dite’ bisa dikenal banyak orang.
Jemmi Romi D. Radjalangu, mengatakan tujuan dari kegiatan Festival Desa Binaan tersebut agar meningkatkan pertumbuhan perekonomian masyarakat desa yang Multiply Effect serta menciptakan Desa Binaan yang mandiri dan berbasis digital
Tim juri Desa Binaan Bank NTT, Johi Lie Rohi Lodo, mengatakan Bank NTT sebagai pelopor penggerak ekonomi rakyat, harus diwujudkan melalui Festival Desa Binaan.
Melalui event tersebut, jelas Johi, akan terlihat semua potensi-potensi yang ada disetiap wilayah di NTT.
“Semua potensi yang ada disetiap daerah bisa dieksplor dengan baik sehingga bisa melahirkan pertumbuhan ekonomi wilayah setempat,” jelas juri Johi.
Selain itu, kata Johi untuk memacu kualitas dan kuantitas pekerjaan masyarakat desa dalam usaha kecil dan menengah menjadi faktor utama sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi di pedesaan.
Kepada sejumlah awak media, Camat Tarsisius Ridus Aso, mengaku bangga karena kelompok usaha ‘Hekang Dite’ desa Kajong, ikut dalam ajang Festival Desa Binaan Bank NTT pada tahun 2022.
Camat Ridus, pun berharap kedepannya hasil produk bisa dimanfaatkan untuk peningkatan pendapatan dan kesejahteraan kelompok usaha ‘Hekang Dite’.
“Semoga Kelompok usaha ‘Hekang Dite’ dapat meraih juara dalam ajang festival Desa Binaan Bank NTT 2022 mendatang,” harap Camat Ridus Aso.