Sementara pada simulasi kedua kembali keadaan berubah dari 9 balon yang digadang-gadang, elektabilitas dr. Ronal hampir kembali mengancam posisi petahana Heri Ngabut dari 9,1 % naik menjadi 10,2 %. Sementara Ngkeros Maksimus namanya tidak masuk dalam survei.
oleh nabar silvester