Juga bertujuan untuk mewujudkan Pelajar Pancasila yang mampu berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dan memiliki wawasan kebangsaan.
Lebih lanjut Kepsek Erni menjelaskan topik ini diambil memiliki tujuan agar anak-anak diperkenalkan secara dini, cara mengantisipasi agar tidak terjadi demam berdarah, cara menanganinya,serta hal-hal apa saja yang bisa dilakukan demi terwujudnya lingkungan sekolah yang aman dari perkembangan nyamuk demam berdarah.
“kita mau perkenalkan secara dini kepada anak-anak tentang bahaya demam berdarah yang berasal dari nyamuk, bagaimana menciptakan lingkungan sekolah yang sehat, yang bebas dari demam berdarah,cara mengantisipasi agar tidak terjadi demam berdarah”, kata Kepsek Erni.
Dari kegiatan panen karya ini juga lanjut Dia, para siswa dibiasakan melakukan tindakan atau aksi nyata, terkait dengan hal atau kejadian yang terjadi didepan mereka.
“misalnya mengantisipasi berkembangbiaknya jentik-jentik nyamuk penyebab demam berdarah, dengan melakukan tiga M, yaitu menguras, menutup ,mengubur, bisa membersihkan lingkungan, atau jangan membuang sampah sembarangan, itulah upaya-upaya yang mereka lakukan”, ungkapnya.
“Aksinya nyata yang paling spektakuler dari SDK Ruteng III kata Kepsek Erni dengan topik yang diangkat adalah akhirnya anak-anak dibawah pimpinan gurunya dan fasilitatornya yang hebat, mereka mampu menghasilkan sebuah produk yang sederhana, yaitu dengan memanfaatkan bahan-bahan atau Sumber Daya Alam yang ada di sekitar, seperti serai, kulit jeruk, dari bahan-bahan ini mereka menghasilkan minyak anti nyamuk”, katanya.
1/185PERESMIAN NATAS LABAR MOTANG RUA RUTENGPERESMIAN NATAS LABAR MOTANG RUA RUTENGPERESMIAN NATAS LABAR MOTANG RUA RUTENGParoki Ka Redong Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis dan Donor Darah Jelang HUT ke 75 Tahun1/185
