Menurut Ahang, kampanye hitam yang dilakukan oleh Maksi Ngkeros ini bentuk strategi politik kotor yang bertujuan untuk merusak reputasi dan kredibilitas lawan politik.
Akibat pernyataan Maksi Ngkeros, saat kampanye terbuka ajak warga Rampa Sasa untuk tidak memilih Hery Nabit (Calon bupati Manggarai nomor urut 2) “karena telah menghancurkan Manggarai”, buntut laporan Ahang ke Bawaslu Manggarai.
Ditemui SwaraNTT.net, Koordinator divisi
Hukum, Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Humas (HP2H), Yohanes Manase, mengatakan tim Sentra Gakkumdu Manggarai, telah menindaklanjuti laporan masyarakat.
Laporan masyarakat ini, lanjut Manase, sedang ditangani pihak Sentra Gakkumdu Manggarai.