Manggarai, SwaraNTT.Net – Berangkat dari kesadaran tentang pentingnya pendidikan, warga masyarakat Desa Kajong, Kecamatan Reok Barat, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur, secara swadaya mendirikan tiga ruangan kelas darurat. Hal tersebut dilakukan merespon kehadiran sekolah baru Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Reok Barat di wilayah itu.
Pantauan SwaraNTT.Net, Jumat 17/06/2022, ratusan warga desa Kajong, bergotong-royong mendirikan bangunan seluas 18 meter dan lebar 4 meter itu. Kerangka bangunan yang terbuat dari kayu sudah berdiri kokoh dan kerangka pembatasnya, terlihat bangunan ini terbagi atas tiga ruangan.
Selain itu, ratusan warga terlihat antusias dan semangat saat mengerjakan bangunan ruang kelas darurat tersebut. Sambil bercanda, menghilangkan lelah dan gerah, mereka terlihat serius bekerja. Ada yang bertengger di bubungan untuk memaku seng, ada pula yang memasang pelupuh.
Ditemui di lokasi, Pastor Paroki Santa Maria Imaculata Wae Kajong, Romo Bernadus Palus, sebagai inisiator pendirian SMK Negeri 1 Reok Barat, kepada awak media mengaku bangga dan menyampaikan apresiasi kepada masyarakat desa Kajong karena hampir semua warga ikut partisipasi dalam proses pengerjaan ruang kelas darurat di SMK Negeri 1 Reok Barat.
“Kebersamaan warga di Desa Kajong belum saya temui di wilayah lain. Sangat luar biasa, ya,” ungkap Pastor Bernad.
Ia berinisiatif langsung membangun gedung darurat tersebut, karena didukung oleh tokoh adat dan seluruh masyarakat di Desa Kajong.