Merasa unggul satu poin Perse Ende terus meningkatkan serangan, selang 3 menit kemudian kembali pemain perse Ende menjebol gawang Persebata, dengan memanfaatkan sepak pojok melalui sundulan kepala pemain nomor punggung 27. Perse Ende pun semakin mempertebal jarak poin dengan skor 2 – 0 untuk keunggulan perse Ende.
Merasa tertinggal dua poin, persebata terus melakukan serangan dengan meningkatkan tensi permainan. Menit ke 85 pemain Perse Ende melakukan kesalahan fatal di kotak terlarang, saat menghalau tendangan pojok, wasitpun mengganjarnya dengan tendangan penalti. Pemain Persebata dengan nomor punggung 87 berhasil mengeksekusi penalti dengan baik, sehingga skor berubah menjadi 2 – 1.
Hingga wasit meniup pluit tanda berkahirnya pertandingan babak pertama skor 2 – 1 tetap bertahan untuk keunggulan perse Ende.
Memasuki babak kedua Persebata yang merasa dipecundangi di kandangnya sediri tidak terima begitu saja. Serangan – serangan terus dilakuakan dengan banyaknnya peluang tercipta, namun tidak satupun yang menghasikan gol.
