Mendengar suara teriakan dari seorang warga, yang juga merupakan tetangga rumah Donatus Jelaut, maka seluruh warga di kampung tersebut menghampiri rumah tersebut, untuk melakukan pertolongan.
Namun angin yang begitu kencang, membuat usaha mereka gagal, sehingga bangunan seluas kurang lebih 80 M2 itu ludes tidak tersisa.
“Ada orang yang melihat, ada asap keluar dari rumah itu, terus dia teriak, baru pemiliknya tau, sehingga beberapa warga pergi untuk kasi padam,tapi tidak bisa,” ujarnya.
Peristiwa kebakaran itu, lanjut dia, terjadi sekira pukul 10.00 WIT, bersumber dari arah dapur milik Donatus sendiri. Sehingga kuat dugaan, kebakaran itu berasal dari tungku api di dapur milik Donatus Jelaut.
Api itu padam, saat seluruh bangunan beserta isinya ludes di lahapnya. Sehingga, atas kebakaran itu, total kerugian yang di alami keluarga Donatus Jelaut, diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.