Dalam kesempatan tersebut, Kadis Lecky juga mengungkapkan, Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat juga telah menginstruksikan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan serta Dinas terkait lainnya agar fokus pada pengembangan 4 komoditas utama dalam menghadapi krisis pangan dunia yakni jagung melalui program TJPS Kemitraan, Sorgum, Kelor dan Ayam KUB.
“Untuk pengembangan Sorgum, kita akan tanam tahun ini sebanyak 3.500 ha dan tahun depan targetnya 34 ribu ha. Benih Sorgum sudah ada sekitar 11 ton yang berasal dari kabupaten Flores Timur dan kita sudah salurkan ke kabupaten-kabupaten yang dapat alokasi. Terkait Kelor, kita lakukan kerjasama dengan TNI. Kita sedang siapkan 1 juta anakan yang kemudian akan difasiltasi oleh TNI untuk didistribusikan ke masyarakat agar mereka berproduksi dan hasilnya akan dibeli oleh offtaker yang memang sudah dipersiapkan. Pola pengembangan 3 komoditas ini akan menggunakan pola Kemitraan yang sudah dilaksanakan dalam program TJPS sehingga masyarakat tak perlu ragu untuk jaminan pasarnya,”pungkas Lecky.
Laporan : Robert Warang