Menurut warga yang enggan dimediakan namanya mengatakan pemilik tanah menyuruh membongkar rumah Albertus Poing karena beda pilihan pada Pilkada kabupaten Manggarai.
”Poing terpaksa bongkar dan pindahkan rumah. Itu gara-gara beda pilihan dengan sang pemilik tanah,” Jelas warga desa Lante.
Saat ini rumah rumah milik Albertus Poing yang selama ini ditempati di lokasi milik Yustinus Samar dipindahkan ke tanah milik warga Fransiskus Juang di Desa Lante.
Rumah semi permanen milik Albertus Poing tersebut dibongkar, dan dibantu beberapa warga sekitar untuk bisa diangkat ke lokasi yang baru berjarak kurang lebih 300 meter. Ia beruntung masih ada warga yang mau meminjamkan tanahnya untuk ditempati sementara.